Masa operasional haji di Kota Makkah sejak kemarin memang telah berakhir dengan diberangkatkannya kelompok terbang 15 asal embarkasi Balikpapan (BPN 15L) menuju Kota Madinah. Namun, banyak kesan indah dari para jemaah atas pelayanan yang mereka rasakan selama berada di kota kelahiran nabi ini.
Salah satunya pengalaman yang disampaikan jemaah haji asal Yogyakarta Ahdiana DMZ.
Melalui pesan singkat, Ahdiana yang tergabung dalam kloter SOC 23 mengungkapkan kepuasannya terhadap pelayanan haji 2019.
Ia merasakan suasana menyenangkan di Kota Makkah sejak pertama kali tiba. “Sampai di hotel Al Bow., kami disambut Ketua Sektor 11 dan petugas yang lain dengan sangat ramah,” kenang Ahdiana, Jumat (06/09).
Sebelumnya, Ahdiana bercerita bahwa sebelum tiba di Makkah, ia terlebih dahulu menempuh perjalanan darat dari Madinah menuju Makkah. Namun meskipun menempuh perjalanan lebih dari lima jam, Ahdiana merasa puas karena fasilitas bus dari Madinah ke Makkah cukup baik.
“Menggunakan bus baru. Baru dua minggu keluar dari karoseri, dan nyaman sekali,”kisah Ahdiana.
Kala itu, Ahdiana makin bungah, saat mengetahui pihak hotel di Makkah pun telah menyiapkan welcome drink serta cinderamata. “Begitu masuk hotel, kami diberi welcome drink dan cinderamata lainnya. Kamar hotel dan fasilitasnya lumayan bagus dan bersih. Konsumsi cukup beraneka rasa sesuai dengan lidah Ngayogyokarto,” ujarnya.
Selama di Makkah, Ahdiana pun tak melewati kesempatan untuk melakukan ibadah di Masjidil Haram. Bus Shalawat, menjadi pilihan Ahdiana untuk mengantarnya dari pemondokan hingga Masjidil Haram. “Bus Shalawat kan 24 jam. Busnya pun nyaman, dan drivernya tidak ugal-ugalan,” kata Ahdiana.
Tak hanya bus shalawat ternyata yang siap selama 24 jam di Kota Makkah. Para petugas pun dinilai Ahdiana memiliki dedikasi yang amat baik dan tak kenal lelah melayani jemaah. “Para petugas haji sangat ramah dalam melayani para jemaah. Petugas kesehatan sangat cekatan tanpa lelah dalam memberikan pelayanan,”imbuhnya.
Salah satunya pengalaman yang disampaikan jemaah haji asal Yogyakarta Ahdiana DMZ.
Melalui pesan singkat, Ahdiana yang tergabung dalam kloter SOC 23 mengungkapkan kepuasannya terhadap pelayanan haji 2019.
Ia merasakan suasana menyenangkan di Kota Makkah sejak pertama kali tiba. “Sampai di hotel Al Bow., kami disambut Ketua Sektor 11 dan petugas yang lain dengan sangat ramah,” kenang Ahdiana, Jumat (06/09).
Sebelumnya, Ahdiana bercerita bahwa sebelum tiba di Makkah, ia terlebih dahulu menempuh perjalanan darat dari Madinah menuju Makkah. Namun meskipun menempuh perjalanan lebih dari lima jam, Ahdiana merasa puas karena fasilitas bus dari Madinah ke Makkah cukup baik.
“Menggunakan bus baru. Baru dua minggu keluar dari karoseri, dan nyaman sekali,”kisah Ahdiana.
Kala itu, Ahdiana makin bungah, saat mengetahui pihak hotel di Makkah pun telah menyiapkan welcome drink serta cinderamata. “Begitu masuk hotel, kami diberi welcome drink dan cinderamata lainnya. Kamar hotel dan fasilitasnya lumayan bagus dan bersih. Konsumsi cukup beraneka rasa sesuai dengan lidah Ngayogyokarto,” ujarnya.
Selama di Makkah, Ahdiana pun tak melewati kesempatan untuk melakukan ibadah di Masjidil Haram. Bus Shalawat, menjadi pilihan Ahdiana untuk mengantarnya dari pemondokan hingga Masjidil Haram. “Bus Shalawat kan 24 jam. Busnya pun nyaman, dan drivernya tidak ugal-ugalan,” kata Ahdiana.
Tak hanya bus shalawat ternyata yang siap selama 24 jam di Kota Makkah. Para petugas pun dinilai Ahdiana memiliki dedikasi yang amat baik dan tak kenal lelah melayani jemaah. “Para petugas haji sangat ramah dalam melayani para jemaah. Petugas kesehatan sangat cekatan tanpa lelah dalam memberikan pelayanan,”imbuhnya.