بسم الله و الحمد لله
اللهم صلى على سيدنا محمد و على أله
و صحبه أجمعين
A. Sejarah Ibadah Haji
Sejarah ibadah haji telah dikenal sejak zaman Nabi Ibrahim As. Beliau beserta putranya Nabi Ismail As diperintahkan oleh Allah untuk membangun Baitullah. Nabi Ibrahim As beserta putranya Nabi Ismail membangun Baitullah. Apabila bangunan sudah meninggi, Nabi Ismail As menghulurkan batu besar yang cukup tinggi. Maka dengan kehendak Allah Swt Nabi Ibrahim meletakkan kakinya di batu besar itu, maka terlekatlah tapak kaki Nabi Ibrahim sebagaimana dapat kita melihatnya di dekat Baitullah. Bekas tapak kaki beliau itulah yang dinamakan Maqam Ibrahim.
Setelah selesai membangun Baitullah, maka Allah Swt. memerintahkan Nabi Ibrahim memanggil umat manusia untuk menunaikan ibadah haji di Baitullah. Setelah itu Nabi Ibrahim naik ke Jabal Abi Qubais satu gunung yang paling dekat dengan Baitullah dan di sana beliau memanggil dengan nama Allah, "Wahai sekalian manusia, sesungguhnya Tuhan kamu telah membangun satu rumah-Nya bagi kamu, oleh karena itu hendaklah kamu semua tunaikan haji di sana."
Nabi Ibrahim menyeru ke kanan dan ke kiri seolah-olah orang mengumandangkan azan. Allah Swt. menyampaikan seruan Nabi Ibrahim As pada setiap manusia seperti yang terkandung dalam bacaan talbiah.
Melihat sejarahnya pensyariatan ibadah haji dalam agama Islam di temukan
perbedaan pendapat dikalangan para ulama’. Menurut mayoritas ulama’ haji mulai wajib
dalam syariat Islam pada tahun 4 H ada juga pendapat lain pada tahun 6 Hijriyah akan
tetapi karena ada halangan dan alasan Nabi Muhammad Saw. baru melaksanakan pada
tahun ke 10 H. Sebagaimana kita ketahui jaminan haji adalah surga apabila dilakukan
dengan niat ikhlas hanya karena mencari keridhaan Allah Swt. Oleh karena itu marilah
kita pelajari materi tentang ibadah haji sesuai dengan kaidah ilmu fikih.
B. PENGERTIAN IBADAH HAJI
Setelah mengamati gambar peserta didik dapat menyimpulkan bahwa gambar tersebut adalah kegiatan ibadah haji. Untuk jelasnya mari kita pelajari pengertian haji terlebih dahulu secara detail.
1. Menurut Bahasa
Haji berasal dari bahasa Arab حج yang artinya ziarah atau mengunjungi, menuju, menyengaja suatu tempat.
2. Menurut Istilah
Menurut istilah, haji adalah berkunjung/berziarah ke Baitullah dengan tujuan
melaksanakan ibadah kepada Allah Swt untuk mendekatkan diri dengan syarat,
rukun, dan waktu yang telah ditentukan oleh syariat Islam.
C. DASAR/DALIL IBADAH HAJI
Haji hukumnya wajib bagi orang Islam yang sudah baligh dan mampu biaya, kesehatan, dan keamanannya.
1. Al-Qur’an
Surah Ali-Imron ayat: 97 Firman Allah Swt:
فِيۡهِ اٰيٰتٌ ۢ بَيِّنٰتٌ مَّقَامُ اِبۡرٰهِيۡمَۚ وَمَنۡ
دَخَلَهٗ كَانَ اٰمِنًا ؕ
وَلِلّٰهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الۡبَيۡتِ مَنِ اسۡتَطَاعَ اِلَيۡهِ سَبِيۡلًا ؕ
وَمَنۡ كَفَرَ فَاِنَّ اللّٰهَ غَنِىٌّ عَنِ الۡعٰلَمِيۡنَ
Artinya:
Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam (Q.S. Ali Imron: 97)
2. Hadis Nabi Muhammad Saw
Rasulullah Saw. bersabda untuk bersegeralah menunaikan ibadah haji sesuai dengan perintah Rasulullah Saw. dalam Hadis di bawah ini.
تَعَجَّلُواْ الحَجَّ فَأِنَّ أَحَدَكُمْ لاَ يَدْرِي مَا يَعْرِضُ لَهُ
Artinya:
Dari Ibnu Abbas Nabi Saw. bersabda: "Hendaklah kamu bersegera
mengerjakan haji karena sesungguhnya seseorang tidak akan menyadari suatu
halangan yang akan merintanginya." (H.R. Ahmad)
Terimakasih atas kunjungannya, untuk dapatkan pemberitahuan langsung mengenai artikel terbaru di facebook silakan klik suka pada halaman kami HANAPI BANI
atau gabung Group kami;
Youtube ;(Klik DISINI)
WA 1 ; (Klik DISINI)
WA 2 ; (Klik DISINI)
WA 3 ; (Klik DISINI)
Telegram ; (Klik DISINI)
Bip ; (Klik DISINI)