بسم الله Ùˆ الØمد لله
اللهم صلى على سيدنا Ù…Øمد Ùˆ على أله
Ùˆ صØبه أجمعين
Salam Sahabat Hanapi Bani.
Jakarta --- Menyambut Hari Cuci Tangan Sedunia yang jatuh pada 15 Oktober, sebanyak 15.000 sekolah dan madrasah akan menerima Perlengkapan untuk Sekolah Bebas COVID-19 dari KSP-CTPS (Kemitraan Swasta Pemerintah untuk Cuci Tangan Pakai Sabun). Anggota Kemitraan yakni Unilever telah menggalang donasi dalam rangka mendukung upaya pemerintah untuk membuka kembali sekolah dengan aman, khususnya bagi para murid yang paling membutuhkan.
“ Kementerian Agama sangat mengapresiasi para mitra atas bantuan yang diberikan kepada madrasah-madrasah untuk persiapan pembelajaran tatap muka,” kata Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Muhammad Ali Ramdhani di Jakarta, Jumat (15/10/2021).
Menurutnya, demi menciptakan lingkungan belajar yang aman dan menjadi tanggung jawab pemerintah dan semua mitra, juga guna memastikan kesehatan dan keselamatan peserta didik menjadi prioritas utama saat mereka kembali ke kelas untuk pemebalajaran tatap muka.
Lebih lanjut, Dhani menerangkan bahwa akses ke sarana air, sanitasi, dan kebersihan (WASH : Water, Sanitation and Hygiene) di madrasah merupakan bagian penting dari lingkungan madrasah yang aman, bersih, dan sehat merupakan syarat dibukanya kembali kegiatan tatap muka di madrasah.
Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Moh. Isom mengatakan bahwa sejak awal pandemi, madrasah- madrasah sudah bertindak proaktif dalam memperbaiki kondisi kebersihannya dengan memastikan ketersediaan sarana cuci tangan dasar dan kelengkapannya, seperti sabun, cairan pembersih tangan, dan tisu. Akan tetapi, masih banyak hal yang perlu dilakukan untuk mendukung peningkatan sarana WASH di madrasah sehingga dibutuhkan kerjasama lebih luas dengan pemangku kepentingan untuk bersama-sama mendukung peningkatan WASH di madrasah.
“Madrasah menerapkan prosedur untuk beroperasi secara aman sekaligus mencegah penularan COVID-19 dengan penerapan prosedur kesehatan (prokes) di linkungan madrasah dan memastikan murid dan guru memiliki sarana untuk mencuci tangan dengan sabun,” ujar Isom.
Melalui bantuan tersebut, setiap madrasah akan menerima perlengkapan yang penting untuk menjaga kebersihan serta mencegah dan mengendalikan penularan penyakit, seperti sabun dalam bentuk batang dan cair, cairan pembersih tangan, dan cairan disinfektan. Pasokan perlengkapan ini dirancang untuk mendukung kebutuhan satu juta murid di seluruh Indonesia selama minimal satu bulan. Sekolah-sekolah penerima, yang meliputi SD, SMP, dan madrasah, berlokasi di berbagai provinsi, yakni Aceh, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Sumatra Utara, Papua, Sulawesi Selatan, Jawa Barat, dan Nusa Tenggara Barat.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan tentang "KSP-CTPS Lengkapi Mandrasah, Persiapan Pembelajaran Tatap Muka", semoga bermanfa'at.
Memberi manfa'at dunia dan akhirat.
Untuk mendapatkan pemberitahuan langsung mengenai artikel terbaru di facebook dari website ini silakan klik suka pada halaman kami HANAPI BANI
atau gabung Group kami;
Youtube ;(Klik DISINI)
WA 1 ; (Klik DISINI)
WA 2 ; (Klik DISINI)
WA 3 ; (Klik DISINI)
WA 4 ; (Klik DISINI)
WA 5 ; (Klik DISINI)
WA 6 ; (Klik DISINI)
WA 7 ; (Klik DISINI)
Telegram ; (Klik DISINI)
Bip ; (Klik DISINI)