بسم الله Ùˆ الØمد لله
اللهم صل Ùˆ سلم على سيدنا Ù…Øمد Ùˆ على أله
Ùˆ صØبه أجمعين
Setiap peserta didik memiliki cara unik dalam memahami dan mengingat informasi. cara unik ini disebut "gaya belajar." Seorang guru yang memahami gaya belajar peserta didiknya dapat memahami pentingnya pembelajaran berdiferensiasi dalam membantu meningkatkan efektivitas pembelajaran mereka.
Gaya Belajar
Gaya belajar merupakan suatu kombinasi bagaimana peserta didik menyerap, mengatur serta mengolah informasi. Gaya belajar seseorang adalah kunci untuk mengembangkan kinerja dalam pekerjaan, di sekolah dan dalam situasi antar pribadi. (DePorter & Hernacki. 2002)
Keanekaragaman Gaya belajar peserta didik dapat dilihat pada respon peserta didik itu sendiri. Jika sesuai dengan gaya belajar, kebutuhan dan minat peserta didik akan terlihat antusiasme mereka dalam mengikuti pembelajaran, namun jika tidak sesuai akan terlihat bagaimana peserta didik terlihat bosan dan respon yang acuh terhadap proses pembelajaran.
Kenapa hal itu bisa terjadi ? dimungkinkan peserta didik ada yang lebih suka jika guru mereka mengajar dengan cara menuliskan segalanya di papan tulis, sebagian yang lain lebih suka gurunya mengajar dengan cara menyampaikannya secara lisan dan mereka mendengarkan untuk bisa memahaminya.
Ada juga lebih menyenangi pemaparan yang disertai gambar-gambar dan video menarik selain itu ada juga peserta didik yang lebih suka membentuk kelompok kecil kemudian tenggelam dalam sebuah projek di laboratorium /di luar lab atau mendiskusikan pertanyaan yang menyangkut pelajaran tersebut. dan lain sebagainya.
Agar tidak terjadi kesalahan sepatutnya seorang pendidik mengetahui gaya belajar peserta didiknya.
Ken & Rita Dunn dari Universitas St. John di Jamaica New York dan para pakar Pemrograman Neuro-Linguistik seperti Richard Bandler, John Grinder, dan Michael Grinder mengidentifikasi tiga gaya belajar, yakni; (1) visual, yakni belajar melalui melihat sesuatu; (2) auditori, yakni belajar melalui mendengar sesuatu, dan (3) kinestetik, yakni belajar melalui aktivitas fisik dan keterlibatan langsung". ( Ibrohim dan Purwanty dalam Rose dan Nicholl. 2006)
- Gaya Belajar Visual ; Gaya belajar visual melibatkan pemahaman terbaik melalui gambar, grafik, dan ilustrasi. Orang dengan gaya belajar visual akan lebih baik memahami materi jika disajikan dalam bentuk visual. Untuk memaksimalkan pembelajaran visual, gunakan catatan, diagram, dan mind map.
- Gaya Belajar Auditoriv; Individu dengan gaya belajar auditori mendapatkan pemahaman terbaik melalui suara dan pendengaran. Mereka cenderung memahami materi dengan mendengarkan kuliah, podcast, atau diskusi. Untuk memaksimalkan pembelajaran auditori, ajaklah teman atau mentor untuk berbicara tentang topik yang sama.
- Gaya Belajar Kinestetik ; Gaya belajar kinestetik melibatkan gerakan fisik. Orang dengan gaya ini memahami dan mengingat informasi lebih baik ketika mereka terlibat dalam kegiatan fisik, seperti eksperimen atau praktek langsung. Untuk memaksimalkan pembelajaran kinestetik, aktifkan diri Anda dalam demonstrasi atau praktek lapangan.
Pembelejaran Berdiferensiasi
Pembelajaran berdiferensiasi adalah proses pembelajaran yang disesuaikan dengan minat, bakat, gaya belajar, kemampuan dan kebutuhan belajar peserta didik, sehingga proses pembelajaran semakin efektif dan menyenangkan, ketika setiap peserta didik dapat belajar sesuai dengan gaya belajar dan kebutuhannya tersebut.
Aplikasi Tes Gaya Belajar Online
Berikut ini , Kami sodorkan beberapa aplikasi gaya belajar online gratis yang dapat sobat gunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisis gaya belajar peserta didiknya sehingga bisa dijadikan bahan dalam memilih dan menggunakan metode serta model pembelajaran yang sesuai untuk setiap peserta didik.
1. Kuisioner VARK
Kuisioner VARK (visual, Aural-Read/ Write-Kinestetic) adalah aplikasi tes gaya belajar online gratis yang merupakan kuisioner gaya belajar yang membantu anda belajar lebih baik dengan menyarankan strategi belajar yang terbaik untuk anda.
Kuisioner VARK dikembangkan oleh Fleming di www.vark-learn.com. Instrumen tes tersebut terdiri dari 4 jenis yaitu tes untuk penentuan gaya belajar orang dewasa, gaya belajar anak, gaya belajar guru/trainer, dan gaya belajar atlit.
Setiap jenis tes terdiri dari 16 pertanyaan dalam bahasa Inggris tersedia juga dalam bahasa Indonesia, namun setiap pertanyaan selalu berubah sehingga jika sobat melakukannya dua kali akan muncul pertanyaan yang tidak sama dengan tes sebelumnya.
Jika hasil tipe gaya belajar telah diketahuai akan ada tes lanjutan untuk mengetahui cara/strategi mengajar yang cocok dengan gaya belajarnya. Tes bersifat gratis akan tetapi hanya sampai mengetahui kode tipe gaya belajar saja apakah kode V, A, R, atau K atau multimodal (jika seseorang memiliki beberapa tipe gaya belajar). Sedangkan jika ingin mengetahui penjelasan detail hasil tes akan dikenakan biaya.
Keunggulan Vark
VARK dapat digunakan untuk membantu Sobat dalam :
- Mengembangkan strategi pembelajaran tambahan yang efektif dan memberi saran/bantuan dalam meningkatkan keterampilan komunikasi sobat sebagai pendidik :
- Strategi Visual
- Strategi Aural
- Strategi Baca/Tulis
- Strategi Kinestetik
- Strategi Multimoda
- Memberikan Lembar bantuan meliputi strategi yang dapat diterapkan untuk pembelajaran di lingkungan pendidikan dan untuk berkomunikasi dengan orang lain.
- Memberikan Lembar Bantuan Bisnis dan Akademik yang spesifik serta lembar bantuan olahraga, (namun untuk yang berlanganan disitus VARK )
2. ProProfs Quizzes
Proprofs Quizzis adalah aplikasi tes gaya belajar online gratis dengan pendekatan quiz yang menghibur namun menjadi sumber pengetahuan dan hiburan yang sangat baik.
Silakan tes gaya belajar peserta didiknya melalui quis di : aplikasi tes gaya belajar ProProfs Quizzis
Penutup
Memberi manfa'at baik di dunia maupun di akhirat.
Untuk mendapatkan pemberitahuan langsung mengenai artikel terbaru di facebook dari website ini silakan klik suka pada halaman kami HANAPI BANI
atau gabung Group kami;
Youtube ;(Klik DISINI)
WA 1 ; (Klik DISINI)
WA 2 ; (Klik DISINI)
WA 3 ; (Klik DISINI)
WA 4 ; (Klik DISINI)
WA 5 ; (Klik DISINI)
WA 6 ; (Klik DISINI)
WA 7 ; (Klik DISINI)
WA 8 ; (Klik DISINI)
WA 9 ; (Klik DISINI)
WA 10 ; (Klik DISINI)
WA 11 ; (Klik DISINI)
WA 12 ; (Klik DISINI)
WA 13 ; (Klik DISINI)
WA 14 ; (Klik DISINI)
WA 15 ; (Klik DISINI)
WA 16 ; (Klik DISINI)
Pengumuman WA #1 ;(Klik DISINI)
Pengumuman WA #2 ;(Klik DISINI)
Telegram ; (Klik DISINI)
Bip ; (Klik DISINI)
Halaman FB (Klik DISINI)