بسم الله Ùˆ الØمد لله
اللهم صل Ùˆ سلم على سيدنا Ù…Øمد Ùˆ على أله
Ùˆ صØبه أجمعين
Salam Sahabat Hanapi Bani.
💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥💥
اللهم صل Ùˆ سلم على سيدنا Ù…Øمد Ùˆ على أله
Ùˆ صØبه أجمعين
Salam Sahabat Hanapi Bani.
Jakarta --- Direktorat Guru dan Tenag Kependidikan (GTK) Madrasah menjalin kerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemen Kominfo) siapkan Guru Madrasah Cakap Digital. Porgram ini dibahas bersama dua pihak dalam pertemuan di Kantor Kemen Kominfo di Jakarta, Kamis (25/4/2024).
Program Guru Madrasah Cakap Digital akan dilaksanakan tahun ini secara bertahap (piloting). Implementasi secara massif baru akan dilakukan pada 2025.
Direktur GTK Madrasah, Thobib Al Asyhar, menyampaikan bahwa jumlah guru dan tenaga kependidikan madrasah mencapai 907.373. Menurutnya, mereka harus ditingkatkan kompetensi IT melalui peningkatan literasi digital agar memberi kemanfaatan lebih luas dalam dunia pendidikan madrasah.
"Kami memiliki jumlah guru dan tenaga kependidikan madrasah yang sangat besar, lebih dari 900 ribu orang. Kemampuan digital mereka perlu ditingkatkan seiring dengan program prioritas Menag, Gus Yaqut, transformasi digital. Apalagi guru merupakan pilar pokok dalam dunia pendidikan yang dapat memberi warna pada anak-anak didik," katanya.
"Selain itu kami juga berharap Kominfo dapat membantu Kemenag meningkatkan kapasitas guru madrasah dalam memanfaatkan kemampuan digital learning sesuai perkembangan zaman. Apalagi fenomenanya ada gap generasi antara guru dengan anak didik di madrasah," lanjutnya.
Direktur Pemberdayaan Informatika Kementerian Kominfo, Slamet Santoso, menyambut baik sinergi ini. Pihaknya telah melaksanakan program transformasi digital yang menjadi program prioritas presiden Jokowi, khususnya yang berfokus pada penyiapan SDM talenta digital.
"Kami sangat terbuka bekerja sama dengan Kemenag. Tahun 2024 kita bisa mulai melalui program piloting dan tahun 2025 kita laksanakan secara lebih massif. Ini mendukung program kami dalam basic digital skill yang telah dilakukan sebelumnya melalui program Gerakan Nasional Literasi Digital,” ujarnya.
“Ada empat kemampuan yang ditarget dalam Gerakan Nasional Literasi Digital, yaitu: digital skills, digital culture, digital ethics, dan digital safety," sambungnya.
Slamet menambahkan, basic digital skill ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, kesadaran, kreatifitas, dan kecakapan teknologi digital, termasuk budaya digital, kecakapan dasar anti konten negatif, seperti hoax, bullying, judi online. Basic digital skill juga bertujuan meningkatkan pengetahuan dasar pemanfaatan teknologi digital baru, seperti emerging technology, robotika, internet of things, artficial intelligence, big data, dan lain-lain.
Demikian yang dapat kami bagikan terkait "Kemenag dan Kominfo Siapkan Program Guru Cakap Digital bagi Ratusan Ribu GTK Madrasah", semoga bermanfa'at.
Terimakasih atas kunjungannya, mohon doa' agar kami sekeluarga diberikan kesehatan dan blog ini terus berkembang serta berguna bagi semua orang.
Memberi manfa'at baik di dunia maupun di akhirat.
Untuk mendapatkan pemberitahuan langsung mengenai artikel terbaru di facebook dari website ini silakan klik suka pada halaman kami HANAPI BANI
Youtube ;(Klik DISINI)
WA 1 ; (Klik DISINI)
WA 2 ; (Klik DISINI)
WA 3 ; (Klik DISINI)
WA 4 ; (Klik DISINI)
WA 5 ; (Klik DISINI)
WA 6 ; (Klik DISINI)
WA 7 ; (Klik DISINI)
WA 8 ; (Klik DISINI)
WA 9 ; (Klik DISINI)
WA 10 ; (Klik DISINI)
WA 11 ; (Klik DISINI)
WA 12 ; (Klik DISINI)
WA 13 ; (Klik DISINI)
WA 14 ; (Klik DISINI)
WA 15 ; (Klik DISINI)
WA 16 ; (Klik DISINI)
Pengumuman WA #1 ;(Klik DISINI)
Pengumuman WA #2 ;(Klik DISINI)
Telegram ; (Klik DISINI)
Bip ; (Klik DISINI)
Halaman FB (Klik DISINI)